STATISTIKA DALAM KEHIDUPAN
Peristiwa demi
peristiwa dalam kehidupan saya, tidak terlepas dari statistika, baik statistika
sebagai ilmu pengetahuan, maupun statistika sebagai suatu alat/cara/metode.
Sebagai ilmu pengetahuan, statistika berarti ilmu yang mempelajari cara
pengumpulan, pengolahan/pengelompokan, penyajian dan analisis data serta cara
pengambilan kesimpulan secara umum berdasarkan hasil penelitian yang tidak
menyeluruh. Sedangkan statistika sebagai alat/cara/metode, lebih mengarah kepada
praktik sehari-hari statistik yang merupakan ringkasan dari kumpulan angka yang
memiliki makna tertentu, misalnya statistik kependudukan dengan indikator
jumlah penduduk suatu wilayah.
Pada dasarnya definisi
yang telah dikemukakan diatas lebih ditekankan kepada urutan kegiatan dalam
memperoleh data sampai data itu berguna untuk dasar pembuatan keputusan.
Jadi, apabila seseorang memerlukan data untuk dasar
pengambilan keputusan, maka data tersebut harus dikumpulkan, diolah, disajikan dan
dianalisis, kemudian diambil kesimpulannya.
Peristiwa acak
merupakan komponen probabilitas yang menjadi prasyarat dalam pemahaman
statistika. Peristiwa acak dalam kehidupan sehari-hari sering kita jumpai,
sejak kanak-kanak hingga kini saya menginjak remaja dan memasuki masa kuliah di
Universitas Diponegoro Fakultas Sain dan Matematika Jurusan Statistika. Semisal
pada peristiwa hari hujan, yang pada umumnya ditandai lebih dahulu oleh mendung
awan kelabu dilangit yang kadang pekat.
Akan tetapi tidak setiap hari ada hujan dan awan hitam gelap di langit.
Ini berarti peristiwa hujan merupakan peristiwa acak yang secara alami apabila
pada hari itu ada awan pekat di langit maka probabilitas pada hari itu hujan
relatif besar.
Tak mudah hilang
dalam ingatan saya, terutama ketika masa liburan setelah lulus SMA. Di bulan
ramadhan tahun ini, saya sering dimintai bantuan oleh ibu pada saat sahur. Ibu
memasak sayur meminta pada saya untuk mencicipi rasa sayuran, apakah sudah
cukup garam dan sedap? Sebelum saya mencicipi, sayur tersebut, saya mengaduk-aduk
agar bumbu-bumbu dan garam meresap dalam sayuran tersebut. Dengan menyinduk
sayuran sebanyak satu sendok teh, saya cicipi rasa sayuran tersebut. “Bu,
sayurannya berasa enak dan sedap”, jawab saya. Ini merupakan kesimpulan dari
serangkaian kegiatan statistika yang terjadi di dapur. Mengapa demikian? Karena dalam proses pengambilan keputusan
apakah sayur tersebut nikmat rasanya atau tidak, diperlukan pengujian rasa
sayur terlebih dahulu. Kemudian pengujian hanya dilakukan terhadap sebagian
saja sebanyak satu sendok teh sayuran. Dan agar pengambilan kesimpulan absah
berdasarkan peristiwa acak, maka tentunya sayuran tersebut diacak/diaduk
merata. Peristiwa acak dalam pengambilan sampel sayuran menjadi syarat mutlak
dalam proses penyusunan keputusan apakah sayuran tersebut berasa sedap atau
tidak?
Peristiwa acak yang
lain adalah kepadatan lalulintas di suatu jalan protokol pada jam tertentu.
Ternyata pada jam-jam yang lain lalu lalang kendaraan yang melewati salah satu
jalan protokol tersebut tidak sepadat pada jam-jam tertentu. Demikian pula di
jalan protokol yang lain pada jam kepadatan lalulintas tidak sepadat jalan
protokol tertentu yang sangat padat. Ini menandakan kepadatan kendaraan yang
melewati jalan merupakan peristiwa acak yang tidak teratur.
Seiring dengan
peristiwa acak kepadatan jalan, dampak yang timbul akibat kepadatan lalulintas
adalah tingkat kecelakaan lalulintas (Laka Lantas). Kalau diamati laka lantas
yang terjadi di jalan tol juga merupakan peristiwa acak yang tidak teratur.
Namun persoalannya kemudian apa faktor-faktor penyebab terjadi kecelakaan lalu
lintas di jalan tol? Ini suatu pertanyaan yang menarik untuk dijawab, mengingat
apabila diketahui faktor-faktor penyebab kecelakaan maka paling tidak jawaban
penanggungjawab jalan tol dapat mereduksi tingkat kecelakaan dengan
memperhatikan/mempertimbangkan faktor-faktor tersebut.
Peran statistika
dalam menjawab persoaalan ini, memerlukan penelitian lebih mendalam terutama
terkait dengan bagaimana pola peristiwa acak laka lantas terjadi, apakah
peristiwa tersebut memiliki pola sebaran tertentu, atau sama sekali sebarannya
tidak berpola? Pola sebaran peristiwa acak apabila kejadiannya terus berulang
dan diakumulasikan umumnya bersifat normal. Meskipun memang awalnya pola
sebaran peristiwa acak tertentu bersifat binomial, atau berpola yang lain,
misalnya multinomial, atau poisson dan lainnya. Dengan mempelajari pola
distribusi perstiwa acak, maka probabilitas kejadian peristiwa acak menurut
faktor variabel yang menyebabkan terjadinya peristiwa acak itu timbul dapat
diketahui dengan alat statistika.
Penyusunan
kesimpulan dari penelitian terhadap peristiwa acak terhadap faktor-faktor yang
berpengaruh atas terjadinya kecelakaan lalulintas di jalan tol perlu diuji
keabsahannya dengan menggunakan pengujian hipotesis.
Untuk
melakukan tahap pengujian hipotesis maka langkah yang harus ditetapkan terlebih
dahulu adalah mengajukan dugaan sementara atau hipotesis. Misalnya berdasarkan
faktor-faktor penyebab terjadinya kecelakaan, maka diduga sementara bahwa
kecelakaan timbul di jalan tol karena kondisi internal dan eksternal dari
pengemudi kendaraan. Kondisi internal pengemudi, yaitu antara lain: kecelakaan
terjadi diduga karena supir mengantuk, supir menggunakan narkoba, supir meminum
minuman beralkohol dan lain sebagainya. Sedangkan kondisi eksternal pengemudi,
diantaranya adalah: kecelakaan terjadi diduga karena cuaca yang buruk, keadaan
malam hari dengan kurang cukup penerangan jalan, rambu-rambu lalulintas yang
tidak memadai, jalan yang bergelombang, dan sebagainya.
Berdasarkan data yang dikumpulkan dari peristiwa
kecelakaan yang terjadi di jalan tol pada kurun waktu yang ditentukan,
diperoleh sekumpulan data statistik peristiwa kecelakaan beserta karakteristik
yang lain sesuai dengan tujuan penelitian dan faktor-faktor penyebab kecelakaan
yang diperlukan.
Setelah melakukan
pengolahan data secukupnya dengan menggunakan komputer dan perangkat lunak
statistika, dan dengan memperhatikan alat statistika yang digunakan maka
indikator-indikator dan pengujian hipotesis dapat memberikan kesimpulan
terhadap peristiwa kecelakaan di jalan tol.
Peran
statistika dalam mengatasi atau mereduksi faktor-faktor penyebab kecelakaan
lalulintas di jalan tol memberikan kontribusi bagi dunia nyata, bagi kehidupan
kita di masyarakat dan juga ilmu pengetahuan yang sangat bermanfaat. Dengan
demikian bahwasanya statistika dalam kehidupan saya memang nyata dan
peristiwanya bersifat acak yang tidak teratur. Karena ketidateraturan tersebut
maka statistika sebagai ilmu bisa memberikan solusi dalam menelaah
ketidakpastian yang terjadi dalam kehidupan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar